Sebuah berita tentang seorang wanita bernama “Liz dari Seattle” yang
mengalami multiple orgasme
selama tiga jam tanpa henti menarik
perhatian. Kisah Liz yang diceritakan kembali dalam sebuah acara di
stasiun TLC bertajuk “Seks Mengirimku ke UGD” ini menjadi perbincangan.
Dalam tayangan itu diceritakan bagaimana kontraksi itu berubah
menyakitkan sebelum akhirnya mereda serta apa pengobatan yang diberikan
untuk membuatnya berhenti. Caranya dengan penenang otot dan obat
penenang. Artis Nikita Mirzani pun mengomentari soal ini.
“Wah, mengerikan, ya, orgasme sampai bisa panjang begitu. Orgasme kok
lebay begitu? Kalau Niki, bicara orgasme tergantung pribadi,” ujarnya
saat dihubungi melalui telepon, Rabu, 15 Januari 2014.
Artis yang sering menuai sensasi dan kontroversi ini menilai orgasme
adalah hal yang sangat pribadi. “Tetapi memang dalam dunia kedokteran
disebutkan wanita bisa orgasme lebih lama dibanding pria,” ujarnya.
Wanita kelahiran Jakarta, 17 Maret 1986, ini mengatakan orgasme akan
dicapai bila ditempuh bersama pasangan. Pemilik banyak tato ini
mengatakan dirinya tak suka orgasme seperti itu, yang dinilainya terlalu
lebay alias berlebihan tadi.
“Gila, orgasmenya lama amat? Buat aku, ya, kalau orgasme harus menikmati ketika bercinta dengan pasangan,” katanya.
Nikita yang dulu sempat menikah dengan suami pertama tapi kemudian
berpisah ini berterus terang dirinya tak suka orgasme menggunakan alat
bantu. Dulu, sebelum menikah lagi, apabila hasrat birahi muncul,
cepat-cepat Niki mencari kesibukan dengan syuting, bermain dengan anak,
atau pergi dan mengobrol panjang bersama teman-temannya.
“Kalau orgasme dengan cara pakai alat, aku malas. Bagiku, seks ya
harus bersama pasangan, bukan monolog, he-he-he,” ujarnya terbahak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar